Seri Tata Kelola TI untuk Pemula: Apa Perbedaan Governance dan Management?
MANAJEMEN-TI.COM – Dalam dunia tata kelola TI, COBIT merupakan sebuah kerangka kerja yang secara defacto diakui sebagai standard acuan utama. Tapi kalau kita melihat riwayatnya sebenarnya COBIT itu juga terus berevolusi merubah dirinya sendiri menyesuaikan dengan kebutuhan dan tuntutan zamannya. Awalnya COBIT versi 1.0 yang dirilis tahun 1996 itu adalah kerangka kerja untuk Audit TI. Seperti halnya organisasi yang mengeluarkannya, yaitu: ISACA yang jika dilihat dari namanya memang dibentuk sebagai asosiasi di bidang audit dan kontrol sistem informasi (Information System Audit and Control Association) sejak 1969.
Kemudian COBIT rilis 2 yang diterbitkan pada 1998 berubah menjadi kerangka kerja pengendalian TI (IT Control). Lalu pada tahun 2000, dirilis COBIT 3 berubah menjadi kerangka kerja manajemen TI (IT Management). Kemudian 5 tahun berikutnya yaitu tahun 2005 ISACA kembali merilis update COBIT versi 4 yang mereka namakan sebagai kerangka kerja tata kelola TI (IT Governance). Demikian pula update minornya yang dikeluarkan pada 2007, COBIT 4.1 masih menggunakan “branding” COBIT sebagai kerangka kerja IT Governance.
Pertanyaan yang muncul kemudian adalah mengapa COBIT 3 disebut sebagai IT Management Framework, sedangkan COBIT 4/4.1 disebut dengan IT Governance framework? Apa bedanya management dengan governance?
[Baca juga: 2019 Ganti COBIT 2019: Apa Bedanya?]
COBIT 3 maupun COBIT 4/4.1 tidak menjelaskan apa perbedaan kedua terminologi tersebut. Bahkan diantara proses TI yang didefinisikan dalam COBIT 4/4.1 yang merupakan IT Governance Framework itu ada sebuah proses baru yang dinamakan “ME4- Provide IT Governance”.
Pemisahan yang jelas baru dilakukan dalam update COBIT rilis berikutnya yaitu COBIT 5 yang diluncurkan 5 tahun setelah lahirnya COBIT 4.1. Bahkan dalam COBIT 5, pemisahan yang jelas antara governance dan management merupakan salah satu dari 5 prinsip yang mendasari COBIT 5.
Lalu apa bedanya Governance dengan Management?
Governance dan management merupakan dua hal yang berbeda baik dari sisi pelaku/penanggung-jawabnya, aktifitas-aktifitasnya, maupun tujuan dari masing-masingnya.
Dari sisi pelaku/penanggung-jawabnya, penanggung-jawab governance ada pada tingkatan dewan direksi dan komisaris. Sedangkan penanggung-jawab management ada pada tingkatan manajemen eksekutif dan manajemen lini.
[Baca juga: Tata Kelola TI untuk Pemula: Apakah Tata Kelola TI itu?]
Governance itu memastikan bahwa seluruh kebutuhan dan harapan dari para pemangku kepentingan (stakeholder) organisasi tersebut telah dievaluasi ketika ia menetapkan sasaran-sasaran (objectives) yang harus dicapai oleh organisasi. Kemudian governance memberikan arahan-arahan (direction) terkait prioritas-prioritas serta pengambilan keputusan penting yang perlu diambil agar supaya sasaran organisasi dapat tercapai. Lalu yang terakhir, governance melakukan pemantauan (monitoring) terhadap kinerja dan pencapaian dari sasaran dan arahan yang telah ditetapkan tersebut.
Sedangkan management itu menurunkan arahan-arahan yang diberikan oleh governance (baca: BOD dan/atau BOC) menjadi aksi-aksi yang perlu dilakukan organisasi dalam rangka mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Berdasarkan arahan dan panduan dari governance, pihak management melakukan dari mulai perencanaan, pembangunan/pengembangan inisiatif-inisiatif, operasional layanan, hingga monitor keselarasannya dengan arahan yang telah ditetapkan oleh pihak governance.
Seluruh aktifitas manajemen ini berada dalam monitor pihak governance untuk memastikan bahwa manajemen melakukan tugas dan tanggung-jawabnya dengan baik selaras dengan arahan dari governance. Sehingga dengan demikian dapat diharapkan sasaran-sasaran organisasi yang telah ditetapkan dapat dicapai.
Dari definisi diatas, terlihat jelas perbedaan dari governance dan management ini. Serta pentingnya kedua hal tersebut dipisahkan secara tegas. Karena governance menetapkan sasaran, arahan dan mengawasi. Sedangkan management menerjemahkannya kedalam mekanisme pengelolaan organisasi yang lebih konkret. Terbayang bukan kalau yang menetapkan arah dan mengawasi sama dengan yang menjalankan eksekusinya? Oleh karena itu COBIT 5 menekankan pemisahan keduanya secara jelas dalam prinsip-prinsip kerangka kerjanya. [mti]
Disadur dari penjelasan dalam Video berikut:
